Ust. Aam Amirudin
Kabidun adalah hati yang merupakan bagian anggota tubuh. Apabila sakit maka datanglah ke dokter, mungkin itu hepatitis A, B, dll. Jangan ke Kyai, nanti disuruh berwirid semalaman, dan besoknya meninggal. itu karena hati kamunya semakin rusak karena penyakit.
Qalbun adalah hati dalam pengertian abstrak yang berada ditengah-tengah. setengah baik, setengah buruk. persentasenya 50:50, diantara baik dan buruk.
Fu'adun adalah hati dalam pengertian abstrak yang berdominan cendrung baik. 90:10 antara baik dan buruk. Apabila qalbu diasah maka kualitas qalbu kita akan naik menjadi fuad. Setiap orang bercendrung buruk, tapi pada fuad kebaikannya akan lebih banyak. Cara mengasahnya adalah dengan terus melakukan kebaikkan. Seperti kita pelit selalu mencoba dermawan, apabila jarang tersenyum maka berusah untuk tersenyum.
Awalnya Al-qur'an tidak tersusun seperti sekarang. Namun ketika sudah diturunkan semua, sekitar tiga tahun setelahnya, malaikat Jibril membacakan kembali Surat Al-Fatihah yang tersusun seperti sekarang, lalu Nabi Muhammad mengikutinya. Lalu Surat Al-Baqarah, dan Nabi mengikuti. Itu sebabnya Rasullah 'fathonah' adalah cerdas. Ini juga disubut dengan susunan mushaf. Dan itu disebut Tadarus.Dan makna diturunkannya Alquran secara mutawatir adalah untuk menbuatkan fuad. Dan dari itu Rasulullah SAW itu fuadaka bukan Qalbaka. Dan dengan Fuad membuat kesakitan menjadi kenikmatan.
Contohnya hal yang menyakitkan dianggap sebagai kenikmatan. Kita sakit, ikhtiyar, tetapi dengan menikmati dan yakin ketika sakit itu adalah waktu terbaik untuk menggugurkan dosa. Atau yang lainnya, ada yang mencibir, maka nikmatilah!
Ketika hati itu berdominan baik, maka itu disebut qalbun salim, atau fuad. Seperti doa nabi Ibrahim dalam Q.S Asy-Syu'ara ayat 83-89. dan untuk ayat 86 bisa dilewat.
Indikator hati yang berkualitas fu'ad, adalah:
-merasa nikmat dalam beribadah
-mudah tersentuh dengan nasihat.
-tawakal menghadapi kehidupan
-memiliki keshalehan vertikal
-memiliki keshalehan sosial
Lima indikator itu terdapat dalam Q.S Al-Anfal ayat 2-4
#ketika kita merasa nikmat dan derajat tinggi karena itu ketika mendapat Ampunan dari Allah.
#apapun yang membuat kita baik adalah rizki.
lajutan..
-konsisten dalam melakukan kebaikan.
-mampu mengendalikan emosi. manusia adalah makhluk yang diciptakan Allah dengan hormon Adrenalin, yang bisa membuat marah. Jika adrenalinnya diambang batas, maka dia akan lebih berani. Pupil matanya akan lebih besar. Detak jantung yang lebih cepat. Itu adalah perangkat marah, dan sebagai salah satu cara mempertahankan diri.
Orang yang tidak pernah marah adalah unta-Imam Syafi'i. Karena Unta itu selalu pasrah walaupun itu mau disembelih. Tetapi orang yang fu'ad adalah orang yang memang marah ketika dia harus marah, dengan marah yang terkendali.
-memiliki jiwa maaf.
-rajin instrofeksi diri dan memperbaiki diri dan bertobat
Dalilnya terdapat dalam Q.S Ali Imran ayat 132-133.
Wallahu'alam.
#ini tidak ditulis semua.
#maaf apabila ada kekurangan
#baru di dengar hari ini 06 April 2016.
Di Kotsan dengan Wi-Fi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar